Doa Agar kedua Orang Tua Kita Diberikan Ampunan Oleh Allah

Suluhjateng – Para ulama selalu mengajarkan kepada kita agar sebagai anak, kita juga harus mendoaakan kedua orang tua kita agar diberikan ampunan oleh Allah.

Sebab, orang tua adalah mahkota yang harus kita jaga dan harus kita bersihkan dari dosa-dosa yang telah melekat.

Apakah bisa seorang anak mendoakan orang tua? Jawabannya sangat bisa bahkan sebagian ulama mengatakan wajib bagi anak untuk mendoakan orang tua.

Memang ada berbagai macam orang tua. Ada yang tekun beribadah, ada juga yang tidak pernah beribadah.

Bahkan ada juga orang tua yang sukanya marah-marah dan hanya berjudi atau minum minuman keras bersama orang lain.

Untuk langsung menegurnya, memang agak sulit. Apalagi kita sebagai anak, harus dan wajib menghormati orang tua.

Namun, apabila orang tua sudah kelewat batas, ada tata cara dan etika bagi kita untuk menegurnya dnegan cara yang baik.

Apabila caracara yang baik sudah tidak mempan, maka jangan sampai kita menggunakan kekerasan, tetapi cukup dengan doakan.

Berikut ini doa-doa yang patut untuk dipanjatkan agar orang tua kita mendapatkan ampunan dari Allah.

رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ

“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)” (QS. Ibrahim: 41).

رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالْإِيمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلًّا لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَءُوفٌ رَحِيمٌ

“Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang” (QS. Al Hasyr: 10).

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِمَنْ دَخَلَ بَيْتِيَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَلَا تَزِدِ الظَّالِمِينَ إِلَّا تَبَارًا

“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan” (QS. Nuh: 28).***