Suluhjateng – Hingga saat ini masih banyak masyarakat muslim yang mempertanyakan, apakah Nabi Muhammad SAW hadir pada saat umatnya membacakan selawat? Terutama pada saat Mahalul qiyam.
Para ulama memang berbeda pendapat dalam hal ini. Namun, sejatinya berselawat adalah untuk meneladani dan mengingat sejarah Nabi Muhammad.
Pada saat mahalul Qiyah itu, orang yang melantunkan selawat sudah pasti akan berdiri. Seakan-akan ada sosok Nabi Muhammad yang hadir di tengah-tengah umatnya yang sedang berselawat itu.
Bahkan pada saat mahalul qiyam ini, syair yang dibacakan juga seakan-akan menyambut kedatangan Nabi Muhammad.
Terkait hal ini, memang ada sebuah cerita yang menggambarkan bahwa Nabi Muhammad SAW hadir pada saat umatnya berselawat.
Dicerikatan cari Habib Hasan, ada sebuah kisah yang dialami oleh Syeikh Sya'roni terkait kedatangan Nabi Muhammad pada saat umatnya berselawat ini.
Kali pertama, Syekh Sya`roni mengajak keluarganya untuk bersama-sama duduk membaca selawat dengan khusyuk.
Saat membaca sholawat, anak Syekh Sya'roni yang paling kecil membuka matanya dan melihat ayahnya membuka mulutnya.
Setelah pembacaan sholawat selesai, anak kecil itu pun bertanya kepada ayahnya tentang mengapa ayahnya membuka mulut saat sedang khusyuk bersholawat.
Syekh Sya'roni menjelaskan bahwa Rasulullah SAW hadir dan membawa air. Air itu diminumkan Rasulullah dari tangannya langsung ke mulut Syekh Sya'roni.
Artinya seseorang yang dekat dengan nabi bisa ketika dia sholawat dihadiri nabi. Tentunya dilihat dengan mata hati.***
Artikel Terkait
Kapan Maulid Nabi 2022? Simak Informasi dan keutamannya!
Intip Perayaan Maulid Nabi di Luar Negeri, Seperti Apa?
Tradisi Barzanji Saat Peringatan Maulid Nabi, Di Tempatmu Pasti Berbeda!
Harus Tahu, Ini 3 Kitab yang Sering Dibaca Saat Maulid Nabi
Peringatan Maulid Nabi, Ini 4 Sifat Rasulullah yang Wajib Menjadi Teladan Semua Umat
12 Tema Kegiatan Maulid Nabi Untuk Pelajar yang Bagus dan Menarik